Pages

Wednesday, April 6, 2011

Olahraga Berlebihan Sebabkan Kemandulan?

Tanya:
Setelah 2 tahun menikah, saya (31) dan suami belum juga dikaruniai anak. Kami memang belum memeriksakan diri ke dokter. Di samping itu, saya punya hobi aerobik dan capoeira. Olahraga itu hampir saya lakukan setiap hari. Belakangan saya dinasehati beberapa teman untuk mengurangi kegiatan ini karena kemungkinan bisa menyebabkan mandul. Apakah benar? Olahraga apa yang aman bagi kesehatan reproduksi?

frxxx@gmail.com

Jawab:
Sebenarnya aktivitas fisik atau olahraga tidak mempunyai hubungan langsung dengan kemandulan. Gagalnya terjadi kehamilan dapat disebabkan faktor organik dan fungsi alat reproduksi, termasuk keseimbangan hormonal Anda dan suami. Bila Anda berdua telah melakukan hubungan intim secara teratur tanpa pencegahan apapun selama minimal 1 tahun, dan tidak terjadi kehamilan, maka Anda dan suami perlu menjalani pemeriksaan kesehatan organ reproduksi.

Tapi, jika Anda sudah berolahraga melampaui batas, dan dilakukan dalam waktu lama, kondisi ini secara tidak langsung bisa mempengaruhi siklus haid Anda. Jika intensitas olahraga terlalu tinggi, menyebabkan banyak lemak dalam tubuh terbakar.

Padahal, lemak dalam tubuh berfungsi memproduksi estrogen. Jadi, wanita yang memiliki lemak terlalu sedikit, tubuh tidak bisa secara teratur berovulasi, sehingga dapat mengakibatkan haid terhenti (amenorrhea). Kondisi ini juga berujung pada infertilitas. Bila tidak terjadi ovulasi dalam organ reproduksi, kehamilan juga akan sulit terjadi.

Jadi, selain Anda dan suami perlu menjalani tes kesuburan, sebaiknya Anda juga mengurangi intensitas olahraga dari yang biasa dijalani. Selama Anda mencoba mendapatkan momongan, ada baiknya Anda juga memilih olahraga yang lebih ringan, seperti yoga, jalan kaki, sehingga tidak terlalu membuat Anda kelelahan berlebihan.

3 comments:

Unknown said...

Salam Yang Terhormat Bapak Docter olahraga :
saya mau bertanya Dokter. kenapa di atas enkel kaki saya setelah di buat lari sakit dokter. dulu saya suka maen bola terus saya sempet berhenti 3 tahun, sekarang saya mulai maen bola lagi tapi baru sekarang saya mengalami sakit di depan perut petis saya. apa penyebabnya dokter. berat badan saya 75 kg tinggi badan 175. mohon solusinya terima kasih dari Abdul Malik

Anonymous said...

Cara memulihkan cedera engkel yang Tepat :

1. Rest atau istirahat
Mengistirahatkan kaki yang cedera dari gerakan berlebihan yang tidak perlu dan dari gerakan menahan beban badan dengan menjejakkan kaki ke tanah. Kruk (crutches) atau bidai (splint) sangat membantu.

2. Beri es
Kompres es digunakan untuk mengurangi bengkak. Dilakukan 20 menit tiap jam selama bengkak masih ada

3. Compression
Engkel dan kaki dibebat dengan bebat elastis atau stocking khusus dengan rapat tapi tidak erat. Jika bengkak menyebabkan bebat terlalu erat, harus direnggangkan secepatnya

4. Elevation
Kaki diletakkan di atas letak jantung selama 48 jam pertama. Ini dilakukan untuk meminimalisir bengkak dan memar.
Selain itu, bisa diberikan obat pereda rasa nyeri. Tentu penggunaannya harus sesuai instruksi dokter.
Cedera engkel dengan penanganan yang sesuai kebanyakan sembuh antara 2 sampai 6 minggu. Cedera yang berat memerlukan waktu yang lama sekitar 12 minggu dan memerlukan fisioterapi untuk mengembalikan kekuatan dan koordinasi otot. Tindakan bedah jarang diperlukan. Bila kita mengalami nyeri terus menerus dalam jangka waktu lama atau cedera engkel kambuhan, tindakan bedah mungkin diperlukan.
Oleh karena itu, sebaiknya sebelum olahraga kita melakukan pemanasan dan pilih sepatu yang sesuai dengan aktivitas yang kita lakukan.

Unknown said...

Assalamualaikum Wr . Wb Dokter saya mau tanya saya beberapa akhir ini ambien . saya memang pencinta gym . kata teman saya ambien saya muncul krn saya ngegym . dokter boleh kasih saran tidak bagaimana caranya agr kita bisa ngegym tanpa ambien terimakasih