Pages

Monday, November 7, 2011

Kenapa Kalau Ingin Kurus Tak Boleh Lewatkan Sarapan?

Bagaimana cara terbaik menurunkan berat badan tanpa mengurangi asupan gizi. Benarkah jika ingin turun berat badan maka jangan melewatkan sarapan pagi? Apakah benar telur bisa untuk menurunkan berat badan? Saya ingin sekali menurunkan berat badan karena obesitas akan banyak menimbulkan penyakit yang berbahaya. Terimakasih.

Denish ZA (Pria Menikah, 26 Tahun), denishza@gmail.com
Tinggi Badan 180 Cm dan Berat Badan 84 Kg

Jawaban

Denish, saat ini BMI Anda = 25,9 sehingga Anda memang perlu untuk menurunkan berat badan.
Menjawab pertanyaan Anda mengenai sarapan pagi: YA, sarapan pagi penting bila ingin menurunkan berat badan.

Ada beberapa alasan akan pentingnya sarapan pagi:
Saat bangun tidur, tubuh Anda sebenarnya telah melalui masa 'puasa' (tidak makan dan atau minum kurang lebih 8jam). Selama 'puasa' tubuh membakar simpanan lemak (dan protein) sebagai bahan bakar dan ketone bodies (hasil pemecahan lemak) sebagai bahan bakar untuk otak.

Pembakaran lemak baik untuk penurunan berat badan akan tetapi penggunaan ketone bodies untuk otak tidak baik. Otak memerlukan glukosa sebagai sumber bahan bakar ekslusif.

Dengan sarapan, Anda mempunyai persiapan 'bahan bakar' yang cukup untuk melakukan aktifitas dan merasa lebih bersemangat karena dengan asupan glukosa yang cukup dapat memperbaiki mood.

Tips sarapan pagi adalah untuk mengonsumsi makanan yang mengandung karbohidrat, lemak dan protein sekaligus agar tubuh tidak kaget jika sistem pemecahan lemak dan protein yang sudah berlangsung selama 8 jam harus tiba-tiba hanya mengolah karbohidrat.

Selain itu protein dan lemak dapat menurunkan Glycaemic Index (GI) makanan dan menyebabkan rasa kenyang yang lebih lama. Hal inilah yang didapat dari info yang Anda berikan sehingga peserta penelitian tersebut dapat mengurangi berat badan dengan menggunakan telur.

Seperti diketahui bahwa telur mengandung protein dan lemak sehingga dapat memberikan efek yang telah saya jelaskan. Selain telur, susu dan kacang-kacangan juga dapat dijadikan alternatif.

Saran saya jika ingin menurunkan berat badan adalah:

1. Makan lebih sering tapi sedikit sehingga Anda selalu merasa kenyang.
Ada kecenderungan untuk 'balas dendam' jika kita membatas-batasi makan kita (makan hanya 1 atau 2 kali sehari) karena Anda sudah lapar lalu di saat Anda memperbolehkan diri Anda makan, susah mengontrol nafsu karena mungkin saja Anda berpikir 'toh Saya sudah tidak makan tadi pagi' misalnya.

Tentu saja jika Anda makan lebih sering, Anda tetap harus memilah-milah jenis makanan yang bisa Anda jadikan cemilan. Pilihan yang baik adalah buah-buahan segar, jus buah segar (tanpa tambahan gula) dan kacang-kacangan (dengan porsi 1 genggam kacang).

Sedangkan untuk makanan pokok, tips hidup sehat berlaku:
- Kurangi asumsi lemak atau minyak. Dapat dilakukan dengan tidak memakan bagian kulit ayam atau daging, memisahkan lemak yang tampak jelas dari daging dan ayam, kurangi goreng-gorengan dan pilihlah produk susu yang rendah lemak (low-fat/skim).
- Perbanyak porsi sayuran dalam piring Anda. Sebaiknya sayuran memenuhi 1/2 (setengah) piring Anda, nasi 1/4 piring dan sisanya untuk daging/ikan/ayam.

2. Saran kedua saya adalah berusaha memasukkan aktifitas olahraga ringan yang tidak direncanakan atau tidak memakan waktu banyak.
Contoh:
- Parkir mobil atau turun dari angkutan lebih jauh 500 m dari kantor Anda sehingga Anda dapat berjalan kaki dari dan menuju mobil atau angkutan.
- Jika Anda mau naik atau turun lantai, biasakan gunakan tangga jika hanya berjarak 1-2 lantai saja.
- Perbanyak kegiatan berdiri selagi kerja. Selain untuk meregangkan badan juga dapat untuk bersosialisasi sambil (misalnya) ke toilet, ke dapur untuk mengambil minum atau cemilan.

Leona Victoria Djajadi MND

No comments: