Ambeyen & Benjolan di Pipi Pantat Sebelah Dalam

Ass.wr.wb.
saya pria berusia 30 th, sudah berkeluarga.
saya mengalami ambeyen sejak usia 25 th dan ada suatu benjolan (seperti bisul kecil mirip kacang) keluar di sisi pantat sebelah dalam kiri dan kanan kira2 3cm dari lubang anus dan benjolan tersebut selalu mengeluarkan nanah, rasanya perih sekali terkadang malam hari sulit untuk tidur dikarenakan sakit yang amat sangat. semua aktifitas hidup saya sangat terganggu, bekerja, sholat, sampai istirahat pun terganggu.
benjolan ini sudah ada sejak 1 th yang lalu sampai sekarang. saya bab dgn cara duduk, tidak jongkok.
yang ingin saya tanyakan ;
berbahayakah benjolan tersebut ?
apa namanya ?
apa yang harus saya lakukan dan hindari ?
apakah memang harus dioperasi ?
mohon jawaban dok, saya tidak tahan lagi dgn sakit yang saya derita ini......
sebelum dan sesudahnya saya ucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya.
ass.wr.wb.

-akhmad-

Jawaban:

Waalaikumsalam wr wb Pak Ahmad,

Dari keterangan yang Bapak sampaikan, kemungkinan benjolan yang selalu mengeluarkan nanah dan terasa sakit tersebut adalah sisa dari infeksi atau bisul yang sebelumnya ada namun tidak diobati secara tepat dan akurat sehingga berkembang menjadi abses (nanah) dan kemungkinan sudah terbentuk suatu saluran dari kulit luar kebagian dalam. Biasanya saluran tersebut akan terus mengeluarkan nanah yang sangat berbau dan terasa sakit. Dan dalam dunia medis saluran tersebut disebut fistel dan karena letaknya disekitar anus, disebut fistel perianal.

Jika memang sudah terbentuk fistel, maka penyembuhannya akan lebih sukar karena walaupun terlihat hanya sebagai benjolan kecil disekitar anus dan selalu mengeluarkan nanah yang sangat berbau, namun sebenarnya sudah terbentuk saluran kedalam. Biasanya terapi atau pengobatan yang dilakukan untuk kasus seperti yang Bapak alami adalah membuang penyebabnya yang dalam hal ini adalan membuang si fistel tersebut. Jadi dengan kata lain memang biasanya dilakukan operasi pembuangan fistel.

Saya sarankan, sebaiknya Bapak segera berkonsultasi dengan seorang dokter spesialis bedah di rumahsakit terdekat sehingga lekas mendapat pengobatan yang akurat sehingga penderitaan Bapak segera teratasi.

Demikian jawaban dari saya, semoga Bapak dapat memahaminya.

Wassalam.

(Dr. Ira Rizanty)